Pijar Bali – Denpasar, Menyikapi dinamika sosial yang erat kaitannya dengan semangat pergerakan mahasiswa, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stispol) Wira Bhakti Denpasar, Dr. I Wayan Sugiartana, S.T., M.M., bersilaturahmi ke kediaman Ketua Yayasan Kebaktian Proklamasi (YKP), I Gusti Ngurah Gede Yudana, Minggu (02/03/2025).
Dalam perbincangan akrab tersebut, Wayan Sugiartana yang akrab dipanggil Sugik menyebut dirinya banyak mendapat wejangan dari Ketua YKP.
“Bapak Ketua Yayasan mengingatkan saya untuk tetap menjaga idealisme dan tujuan awal didirikannya kampus kebangsaan STISPOL Wira Bhakti”, papar Sugik bersemangat.
I Gusti Ngurah Gede Yudana adalah putra sulung dari Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai. Usianya 4 tahun saat ditinggal berjuang oleh Ayahnya bertempur melawan Belanda. Sementara Yudana kecil harus turut berpindah-pindah tempat sembunyi menemani ibundanya, Desak Made Rai, yang saat itu menjadi target operasi polisi Belanda.
Pengalamannya yang secara langsung merasakan ganasnya penjajahan Belanda membuat Ajung Ngurah Yudana membaktikan dirinya untuk membantu para veteran yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) melalui Yayasan Kebaktian Proklamasi.
Atas jasanya tersebutlah I Gusti Ngurah Gede Yudana mendapat anugerah Bintang LVRI yang ditanda tangani oleh Mayjen TNI (Purn) Saiful Sulun selaku Ketua DPP LVRI dan diserahkan oleh I Gusti Bagus Saputra, S.H selaku Ketua DPD LVRI Bali. Penyerahan sertifikat tanda jasa tersebut dilakukan di TPB Margarana saat HUT ke 50 Pemuda Panca Marga (PPM).
“Bapak Ketua Yayasan juga mengingatkan bahwa tujuan kampus STISPOL Wira Bhakti Denpasar didirikan adalah untuk mewujudkan cita-cita perjuangan veteran seperti ada dalam pembukaan UUD 1945 yaitu untuk mencerdaskan kehidupan Bangsa”, papar Sugik.
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengawal apa yang telah dipesankan oleh Bapak Ketua Yayasan”, tutup Dr. I Wayan Sugiartana, ST, MM selaku Ketua STISPOL Wira Bhakti Denpasar.