Pijar Bali – Bandung, Dalam upaya meningkatkan keberlanjutan bisnis produk komoditas unggulan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Sukawarna, Kecamatan Sukajadi, Telkom University meluncurkan program “Scale-Up Brand”, Rabu (22/01/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan, pendampingan, dan implementasi kampanye promosi digital berbasis konten pemasaran terintegrasi.
Kegiatan dipimpin oleh Dr. Astri Wulandari, S.E., M.M., yang juga merupakan koordinator tim dari Fakultas Ilmu Terapan. Dalam proposal yang diajukan, disebutkan bahwa UMKM di Sukawarna menghadapi tantangan dalam memasarkan produk mereka secara efektif di era digital. Dengan lebih dari 64 juta pelaku UMKM di Indonesia yang berkontribusi 61,07% terhadap PDB, penting bagi mereka untuk beradaptasi dengan perubahan dan memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan daya saing.
Salah satu agenda yang akan dilaksanakan adalah pelatihan tentang strategi pemasaran digital yang mencakup penggunaan media sosial, website, marketplace, dan iklan digital. Tim pengusul berharap melalui program ini, para pelaku UMKM dapat mengoptimalkan hasil pertanian mereka menjadi produk olahan yang memiliki nilai jual tinggi. Salah satu contoh produk unggulan yang akan dikembangkan adalah keripik pisang dengan varian rasa khas Priangan.
Dr. Astri Wulandari menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelaku UMKM dalam pemasaran digital tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian lokal. “Kami ingin membantu masyarakat Sukawarna agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas dengan memanfaatkan teknologi,” ungkapnya.
Program ini juga didukung oleh Pemerintah Daerah Kota Bandung melalui kolaborasi dengan Lurah Sukawarna, Dr. R. Nana Hadiana, S.E., M.M., yang berkomitmen untuk mendukung pengembangan produk lokal. Dengan anggaran sebesar Rp40.000.000, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.
Kegiatan Scale-Up Brand ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan UMKM dan pengembangan produk unggulan yang berkelanjutan.
